Rahma Sarita: assalamualaikum wr wb

HAL:  Fenomena Yang Ditunggu Dan Fanny Ghasani Yang Muncul


Rahma Sarita dengan Aryo Widyardi pada Kabar Petang 19 Juli 2010.

Fanny Ghasani vs. Vanessa Angel pada acara Super Family 16 Juli 2010 di Anteve dengan host Daryus Sinatria. Fanny Ghasani pada pembukaan acara Super Family 19 Juli 2010 di Anteve bersama beberapa orang sepupu dia.

Fanny Ghasani vs. Junior Liem pada acara Super Family 19 Juli 2010 di Anteve dengan host Daryus Sinatria.


Pada surat sebelum ini aku tulis soal “….Kalau kamu belum yakin akan semua ini, mari kita tunggu isyarat dari Allah berupa fenomena yang disaksikan oleh jutaan manusia dan tidak mungkin merupakan rekayasa manusia, dalam jangka waktu 24 jam setelah surat ini dimuat di Internet. Ini bukan mau nakut-nakutin, melainkan aku merasa sudah terlalu lama persoalan antara kamu dan aku ini, sudah hampir sepuluh tahun sejak 2001. Kalau nggak kunjung beres, paling-paling aku juga yang disalahin, disangka menghambat kamu untuk jadian sama orang lain…..”

Surat itu aku mulai muat di Internet pada tanggal 19 Juli 2010 sekitar jam 11.47 WIB, dan sampai saat aku tulis ini berarti sudah 24 jam berlalu dan tidak ada fenomena berarti yang muncul.

Sebetulnya kalimat diatas itu sudah ada dikepalaku sehari sebelum itu, dan rencanaku akan aku tulis sore atau malam sebelum muncul gempa di PNG itu. Sehingga sebetulnya fenomena itu sudah muncul berupa gempa di Port Moresby,  PNG. Dan aku pikir gempa itu memuat isyarat juga, sebab nama kota Port Moresby seperti terkait dengan pesan jangan sampai kolaborasi Paris Rahma menyebabkan pak SBY berhenti di tengah jalan. Dengan kata lain, kalau kamu emang serius mau masuk politik, jangan potong jalan, masuk aja pada saat Pemilu.

Tapi yang menarik adalah setelah aku muat surat itu di Internet pada tanggal 19 Juli 2010, kemudian sore hari kamu muncul dengan baju merah bersama Aryo Widyardi pada Kabat Petang. Sehingga seperti mengulang kejadian pada 1 September 2009 ketika setelah aku menghadiri acara menjelang buka puasa yang diadakan TV-One di mesjid raya Cinere, kamu juga muncul dengan baju merah bersama Aryo Widyardi pada Kabar Petang dan sehari kemudian terjadi gempa Tasikmalaya yang getarannya dirasakan sampai di Jakarta juga sehingga para pegawai kantor di gedung bertingkat pada berlarian keluar.

Dengan kata lain, sore 19 Juli 2010 itu kamu seperti mendukung upayaku untuk mendapat isyarat dari Allah seperti yang aku tulis di surat sebelum ini. Namun isyarat itu tidak muncul di dalam jangka waktu yang diharapkan, entah kenapa. Mungkin juga karena Allah tidak ingin merancukan persoalan kita ini dengan persoalan perseteruan Arab-Israel sehingga malah bikin makin ruwet perseteruan itu. Sebab nama Aryo Widyardi ‘kan mengingatkan pada ras Aria yang diusung Jerman pada Perang Dunia ke 2, dan dalam upaya “membersihkan” ras Aria itu Jerman melakukan pembunuhan besar-besaran kepada kaum Yahudi, Israel, dalam peristiwa yang dikenal dengan istilah Hollocaust dimana jutaan orang Yahudi dibunuh oleh Jerman dibawah pimpinan Hitler.

Ada lagi soal yang menarik lain tanggal 19 Juli 2010 sore itu. Seperti biasa sekitar jam 18.30 di Anteve ada acara Super Family, semacam acara Family 100 yang dulu dipandu oleh Sony Tulung tapi kali ini dipandu oleh Darius Sinatria.

19 Juli 2010 sore itu yang jadi peserta adalah selebriti muda, keluarga Fanny Ghasani melawan keluarga Junior Liem. Itu merupakan kemunculan  kedua dari Fanny Ghasani. Tiga hari sebelum itu pada 16 Juli 2010, Fanny Ghasani sudah muncul melawan keluarga Vanessa Angel yang sepintas lalu berwajah seperti keponakanku Topan yang anak dari kak Barkah yang orang Arab. Wajah dan nama Fanny Ghasani juga tampak Arab banget, sehingga aku pikir itu terinspirasi oleh suratku tertanggal 15 Juli 2010, “Film Sorcerer’s Apprentice Dan Lapar Mata Di Toko Buku“, mengenai cewe di toko buku Gramedia yang sepintas seperti familiku yang orang Arab kak Barkah waktu muda.

Sesudah kemunculan pertama Fanny Ghasani pada 16 Juli 2010 itu, sehari kemudian pada sore hari ketika aku lagi cuci gelas di dapur dan melihat ke jalan, ada mobil Suzuki APV dengan tulisan “Super Family” lewat di depan rumah, mungkin mobil Anteve sedang jemput seseorang dekat tempat tinggalku.

Dan kemarin, 20 Juli 2010 sekitar jam 12 siang waktu aku telepon ke customer service Telkomsel, yang terima telepon juga bernama Fanny. Aku nggak tau apa makna kejadian itu, tapi yang terang Fanny Ghasani itu type cewe Arab yang seperti Rima Fakih yang pada Mei 2010 lalu terpilih menjadi Miss USA, dalam hal suka berpakaian terbuka seperti terlihat pada foto diatas, senang pakai rok mini. Beda sama kamu yang waktu pertama ketemu aku di Metro TV tahun 2001 pake rok midi sekitar 15 sentimeter dibawah lutut, kemudian pada pertemuan kedua dan ketiga pake celana panjang. Terserah kamu bagaimana mau mengartikan semua ini, apakah kamu lebih suka aku jadian sama cewe yang berpakaian terbuka lalu karena selama ini saja sudah cukup banyak bencana yang muncul setiap aku mendekati perbuatan yang menyimpang maka berarti kalau aku jadian sama yang suka terbuka akan muncul bencana lebih besar, atau malah sekalian kiamat.


Jakarta, 21 Juli 2010.
wassalam,


a.m. firmansyah
sms 0812 183 1538


One Response to “Z254. Fenomena Yang Ditunggu Dan Fanny Ghasani Yang Muncul”


  1. […] Z254. Fenomena Yang Ditunggu Dan Fanny Ghasani Yang Muncul […]


Leave a comment